
Cara menyimpan daging agar tetap awet dan tahan lama adalah dengan menggunakan bantuan kulkas atau dengan dimasukkan ke freezer. Banyak orang tidak tahu bahwa selain menggunakan bantuan kulkas untuk menyimpan daging, ada beberapa cara dan tips untuk bisa menyimpan daging tanpa kulkas. Ini dia cara dan tips menyimpan daging tanpa bantuan kulkas.
Cara Menyimpan Daging Tanpa Kulkas
Sebaiknya hindari mencuci daging sebelum disimpan
Kebanyakan orang akan mencuci daging terlebih dahulu sebelum disimpan, hal ini untuk membersihkan daging dari berbagai macam kotoran. Namun jika anda ingin supaya daging tetap awet dan bisa bertahan lama, maka sebaiknya hindari mencuci daging sebelum disimpan. Hal ini dikarenakan daging yang dicuci sebelum disimpan akan menyerap air, menyebabkan kandungan air pada daging bertambah, sehingga daging akan lembab dan mudah rusak akibat kontaminasi kuman.
Jemur dan keringkan daging
Cara selanjutnya adalah dengan melakukan proses pengeringan terlebih dahulu. Proses pengeringan ini ada baiknya jika dilakukan dengan cara menjemur daging sebelum disimpan. Demi mempermudah proses pengeringan disarankan untuk memotong atau mengiris tipis daging dan pisahkan dari lemak. Kemudian jemur di bawah sinar matahari selama sehari atau sampai benar-benar kering. Daging yang dijemur dengan benar akan lebih awet dan tahan lama.
Awetkan dengan garam
Berikutnya adalah pengawetan dengan garam. Pengawetan daging menggunakan teknik penggaraman ini terbilang cukup mudah. Hanya perlu menaburi daging dengan garam secukupnya kemudian simpan pada wadah kering kedap udara. Perlu diperhatikan agar wadah tempat penyimpanan harus ditutup rapat.
Lakukan pengasapan
Teknik berikutnya untuk menyimpan daging adalah dengan melakukan pengasapan. Pertama lumuri daging dengan garam, kemudian asapi daging sampai betul-betul kering, yang ditandai dengan hilangnya air dan kelembaban pada daging.
Itulah beberapa tips dan cara menyimpan daging tanpa kulkas yang bisa Anda coba agar daging dirumah tetap awet. Ada juga cara dan teknik lain yang bisa dilakukan untuk menyimpan daging dalam jangka waktu panjang yaitu misalnya dengan pengalengan.