
Dalam menjalankan rutinitas yang padat terkadang membuat kita merasakan kelelahan, ditambah lagi tuntutan tugas dan tanggungjawab membuat kita menjadi semakin stress. Maka tak heran banyak dari mereka yang biasanya mengisi waktu luang untuk menghilangkan stress dan penat. Cara yang banyak dicoba biasanya melakukan massage yang mampu membuat tubuh menjadi lebih rileks.
Sebenarnya ada banyak manfaat lain yang bisa didapatkan saat melakukan massage selain membuat tubuh menjadi rileks. Manfaat lainnya seperti meredakan pusing kepala,mengurangi nyeri sendi dan punggung, memperbaiki kualitas tidur, merangsang pembentukan jaringan otot. Banyak sekali bukan ?
Akan tetapi tidak semua orang yang melakukan massage bisa mendapatkan manfaat seperti itu bahkan ada yang mengalami penurunan kesehatan. Hal ini dikarenakan banyak dari mereka yang melakukan massage pada orang yang sembarangan. Padahal melakukan massage ada teknik-teknik tersendiri yang hanya bisa dilakukan oleh ahli massage professional . Sebelum melakukan massage para terapis ini harus paham betul terkait anatomi tubuh agar dapat memberikan pijatan yang sesuai.
Dampak Ketika Tidak Melakukan Massage Pada Ahli Massage Professional
Timbul rasa sakit
Sebenarnya dalam melakukan massage tidak seharusnya menimbulkan rasa sakit meskipun teknik pijat biasanya memberikan tekanan pada tubuh. Jika merasakan sakit sebaiknya beritahu terapis agar menurunkan tekanan saat memijat.
Cidera
Saat melakukan massage pada terapis yang tidak professional akan memberikan dampak berupa cidera. Apalagi jika sebelum melakukan massage sudah memiliki luka atau bermasalah, bukan sembuh malah bisa jadi lebih parah.
Kerusakan saraf
Melakukan massage pada orang yang tidak professional bisa menyebabkan kerusakan saraf. Tentunya kerusakan saraf ini tidak bisa dianggap sepele karena bisa berakibat fatal pada kesehatan. Seorang terapis yang melakukan pijatan yang terlalu keras dan kencang bisa mengakibatkan kerusakan saraf pada bagian leher dan bahu. Untuk itu seorang terapis harus memiliki kemampuan dalam memperkirakan pijatan agar tidak berlebihan.
Gumpalan darah
Untuk pelanggan yang khusus memiliki gumpalan darah pada tubuh memang dianjurkan tidak melakuan massage. Hal ini dikarenakan pijatan yang didapatkan saat melakukan massage mampu membuat gumpalan darah berpindah tempat ke jantung bahkan otak. Tentunya hal ini sangat berbahaya karena dapat mengakibatkan serangan jantung dan stroke.
Alergi
Dalam melakukan pijat massage biasanya menggungakan lotion untuk melakukan pijatan. Terapis terkadang mencampur berbagai macam minyak pijat,lotion hingga aromaterapi. Kesalahan dalam mencampur dan kondisi pelanggan dapat megakibatkan alergi pada kulit. Sehingga seorang terapis harus memperhitungkan dalam mencampur lotion untuk memijat dan mencoba terlebih dahulu pada punggung tangan pelanggan apakah menimbulkan reaksi atau tidak.
Kesalahan dalam melakukan pijatan massage tidak bisa dianggap remeh karena dapat mengakibatkan dampak buruk bagi kesehatan. Untuk itu kita harus pintar dalam memilih tempat dan terapis untuk melakukan massage. Pastikan bahwa terapis yang menangani kita merupakan ahli massage profesional yang memiliki lisensi atau sertifikasi yang dapat dipertanggungjawabkan. Jangan sampai keinginan untuk merelaksasikan diri malah membawa dampak buruk bagi kesehatan.