Banyak dari kita yang mungkin belum tahu bahwa ada pijatan untuk batuk yang bisa dicoba sebagai bagian dari terapi tambahan saat sakit. Batuk memang menjadi masalah yang cukup mengganggu. Belum lagi jika ditambah dengan pilek. Saat kita sedang batuk, seringkali ini juga mengganggu jam istirahat kita. Tidur menjadi tidak optimal dan bahkan bisa mengganggu konsentrasi hingga aktivitas lainnya.
Salah satu upaya yang bisa kita lakukan yaitu dengan melakukan pemijatan. Pijat batuk tenggorokan gatal bisa dilakukan dengan mengetahui beberapa macam titik yang memang diketahui bisa membuat batuk lebih mereda.
3 Titik Pemijatan Untuk Batuk
Titik Bladder 1
Titik bladder berada pada antara dua mata (jembatan hidung). Anda bisa melakukan penekanan yang agak kuat dan tahan selama 5 hingga 10 detik lalu dilepaskan. Gunakan ibu jari Anda pada saat melakukan penekanan di titik ini dan ulangi selama sepuluh kali. Titik ini cukup efektif digunakan sebagai titik pijatan untuk batuk.
Titik Large Intestine 20
Lanjutkan pemijatan dengan cara menekan di area pinggir lubang hidung kanan dan kiri. Titik ini disebut sebagai titik large intestine 20. Cara melakukan pemijatan juga sama seperti cara sebelumnya yaitu dengan menekan menggunakan ibu jari selama sepuluh detik dan mengulanginya sepuluh kali.
Titik Large Intestine 19
Terakhir, lanjutkan dengan melakukan penekanan pada titik di bawah lubang hidung yaitu di antara bibir dan hidung. Caranya pun masih sama seperti cara sebelumnya. Anda bisa mengulangi langkah ini lagi dari awal dan lakukan hingga sebanyak lima siklus.
Pemijatan dengan cara menekan ini biasa dikenal sebagai acupressure. Anda juga boleh melakukan pijat batuk pilek ini dengan menggunakan minyak oles seperti kayu putih. Jika keluhan belum membaik, mungkin ada baiknya Anda menggunakan jasa pijat yang memang berpengalaman. Anda bisa dengan mudah menemukannya dengan langsung order lewat aplikasi Sembilan Kita. Layanan ini sangat cocok terutama untuk Anda yang membutuhkan pijatan untuk batuk serta treatment lain yang mendukung.
